Dari Tidak Bisa Menjadi Bisa
Oleh Rahmat,ST
KLIK
Silahkan memberikan ebook ini kepada siapa pun yang Anda mau.
Jika Anda ingin
memasang iklan sebelum membagikan ebook ini, silahkan hubungi kami di
bisnis@motivasi- islami.com
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 2 dari 32
Dalam suatu perjalanan, Arif menceritakan rencananya kepada
temannya yang bernama Asep.
Arif merencanakan akan membangun
bisnis warnet yang memerlukan modal sebesar Rp 50 juta.
Namun saat
itu Arif belum memiliki uang untuk memodali bisnisnya.
Asep
mengetahui hal ini membuat dia heran dengan rencana temannya itu.
"Kamu tidak punya uang? Tetapi ingin mendirikan warnet?".
"Yah, saya sedang merencanakannya. Insya Allah saya menargetkan 6
bulan lagi warnet itu sudah berdiri." jawab Arif.
"Lalu bagaimana caranya, kamu kan tidak punya uang sebesar itu
sekarang." tanya Asep.
"Iya, memang saya tidak punya uang sekarang. Saya tegaskan
"sekarang"! Tetapi dalam waktu 6 bulan bukan tidak mungkin saya
memiliki uang sebesar itu."
"Iya, tetapi bagaimana caranya untuk mendapatkan uang sebesar itu?"
tanya Asep menyelidiki.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 3 dari 32
"Banyak cara. Jawaban ada di sini". jawab Arif sambil menunjuk ke
kepalanya.
Artinya jawaban semua itu ada dalam pikiran kita.
"Saya sebenarnya banyak ide bisnis dan yakin bahwa bisnis saya itu
sangat prospektif.
Tetapi satu pun belum ada yang jalan, alasannya
karena saya tidak punya modal." Kata Asep mengutarakan
pemikirannya.
"Jika hanya ide, bisnis itu tidak akan terwujud Sep. Kamu harus
berusaha mewujudkan nya." Jelas Arif.
"Betul, tetapi saya tidak punya modal."
"Kamu sudah mengusahakan mendapatkan modal?" tanya Arif.
"Belum. Siapa yang akan memberikan modal kepada saya? Bagaimana
caranya?" Asep kembali bertanya.
"Sep, saat ini saya juga sama tidak punya uang sebesar Rp 50 juta.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 4 dari 32
Tetapi saya mempunyai keyakinan bisa mendapatkan uang itu, entah
kapan, yang jelas saya targetkan dalam 6 bulan."
"Iya, saya tidak tahu bagaimana mencarinya."
"Saya juga pada mulanya tidak tahu, tetapi sekarang saya tahu dan
akan mencari tahu lebih banyak. Seharusnya jika kamu tidak tahu,
kamu harus mencari tahu." kata Arif menjelaskan.
"Oh gitu.
Kenapa tidak terpikirkan oleh saya yah? OK, sebagai langkah
pertama untuk mencari tahu, saya akan bertanya sama kamu
bagaimana caranya mendapatkan modal." kata Asep.
Arif tersenyum kemudian menjelaskan beberapa cara mendapatkan
modal sambil menyarankan untuk tetap memperluas wawasan
bisnisnya, termasuk cara mendapatkan modal.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 5 dari 32
Keajaiban Pikiran
Ada suatu prinsip tentang pikiran yaitu:
"Bila Anda pikir Anda bisa, maka
Anda bisa... tetapi bila Anda pikir Anda tidak bisa, maka Anda tidak
bisa".
Dulu, ada seseorang yang mengatakan bahwa dia bisa menyekolahkan
anak-anaknya sampai perguruan tinggi, padahal dia hanya seorang
buruh dengan gaji yang sangat pas-pasan.
Sementara ada orang yang
seprofesi dengannya mengatakan tidak bisa.
Setelah sekian tahun
pemikiran kedua orang tersebut terbukti. Orang yang mengatakan bisa,
akhirnya berhasil menyekolahkan 3 dari 4 anaknya ke perguruan tinggi.
Sementara orang yang mengatakan tidak bisa, tak satu pun dari
anaknya mengenyam bangku perguruan tinggi.
Anda percaya dengan prinsip pikiran di atas? Jika belum percaya,
memang prinsip tersebut perlu kita perbaiki menjadi seperti ini:
"Bila Anda pikir Anda bisa, maka insya Allah Anda bisa... tetapi bila
Anda pikir Anda tidak bisa, maka insya Allah Anda tidak bisa"
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 6 dari 32
Sudah lebih nyaman dengan prinsip pikiran ini?
Untuk lebih memahami prinsip utama dari pemikiran ini, ada beberapa
poin yang harus kita pahami.
� Anda memiliki kemampuan belajar. Jadi jika saat ini Anda tidak
bisa setelah Anda belajar maka Anda akan bisa.
� Anda perlu memperluas wawasan, sebab seringkali sesuatu
yang kita anggap sulit karena kita tidak memiliki wawasan
tentangnya.
� Suatu pekerjaan atau keterampilan yang dilakukan dengan
sangat baik oleh orang lain biasanya hasil dari belajar atau
latihan yang keras dan/atau lama. Jika Anda telah mencoba
tetapi belum bisa, mungkin saja Anda perlu belajar dan latihan
lagi.
� Anda pernah menonton acara Guiness Book of Record, Ripley,
Busset, Luar Biasa, dan cara sejenis lainnya? Sering kali
sesuatu yang kita anggap tidak bisa dilakukan ternyata bisa
dilakukan oleh orang lain.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 7 dari 32
� Banyak hal yang kita anggap tidak bisa karena kita belum pernah
mencobanya.
� Masalah citra diri, seringkali anggapan kita terhadap diri kita
dibawah kemampuan kita sebenarnya.
Inilah keajaiban berpikir.
Jika Anda mengubah cara berpikir Anda,
kehidupan Anda pun ikut berubah.
Jika pikiran Anda berubah ke arah
positif maka kehidupan Anda menuju arah yang positif.
Sekali Anda
dapat merangkul sepenuhnya kekuatan pemikiran Anda, maka
kekuatan itu akan mengubah cara Anda menjalani kehidupan.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 8 dari 32
Sukses Dimulai dari Pikiran
Muhammad Ali mengatakan bahwa sang juara dihasilkan dari
keinginan, impian, dan visi.
Sementara, Dennis Waitley, mengatakan
bahwa pemenang selalu mengatakan 'saya akan' dan 'saya bisa'. Ini
adalah pekerjaan pikiran.
Memang tidak nyata tetapi akan memabwa
dampak yang luar biasa bagi kehidupan Anda jika pikiran Anda sudah
tekondisikan seperti yang dijelaskan di atas.
Keinginan datang dari pikiran.
Sementara semua orang memiliki pikiran,
jadi semua orang bisa memiliki keinginan.
Bahkan, memang semua
orang punya keinginan, siapa yang tidak?
Lalu mengapa tidak semua
orang menjadi orang sukses.
Tentu saja keinginan yang membawa
kepada kesuksesan berbeda dengan keinginan biasa.
Keinginan yang
membawa kepada sukses adalah keingianan yang sangat jelas dan
keinginan yang memberikan dorongan yang besar untuk mencapainya.
Bukan sekedar keinginan yang bila tercapai tidak membawa dampak,
begitu juga jika tidak.
Bukan juga keinginan yang samar, seperti saya
ingin bahagia dan saya ingin kaya.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 9 dari 32
Apa bedanya keinginan dan impian?
Impian adalah bagian dari
keinginan.
Impian memiliki makna lebih khusus, impian digunakan
untuk keinginan yang besar, keinginan yang menurut kebanyak orang
sulit atau tidak mungkin dicapai.
Sudahkah Anda punya impian?
Sementara visi adalah gambaran dari impian tersebut dimana impian
tersebut seakan-akan sudah Anda capai. Visi adalah gambaran Anda
masa depan, saat semua keinginan Anda tercapai.
Al Quran, dengan indah membangun visi manusia. Visi saat berada di
surga.
Gambaran indah surga seakan-akan sudah terjadi pada diri kita.
Gambar surga yang indah begitu sering diulang-ulang dalam Al Quran
dan juga kita dianjuarkan untuk membaca Al Quran sesering mungkin.
Hikmah yang bisa kita ambil adalah agar visi kita diakhirat tersebut
melekat dalam kepala kita sehingga memiliki dorongan kuat untuk
mencapainya.
Berikut adalah salah satu contoh bagaimana gambaran surga
diberitahukan kepada manusia.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 10 dari 32
" Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan
berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang
mengalir sungai-sungai di dalamnya.
Setiap mereka diberi rezki buahbuahan
dalam surga-surga itu, mereka mengatakan :
"Inilah yang
pernah diberikan kepada kami dahulu." Mereka diberi buah-buahan
yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang suci
dan mereka kekal di dalamnya.
(QS Al Baqarah [2]:25)
Masih banyak lagi gambaran indah tentang surga baik dalam ayat Al
Quran maupun hadits.
Pikiran positif, yang salah satunya memiliki visi hidup yang jelas baik
dunia maupun akhirat insya Allah akan membawa kita kepada
keberhasilan.
Pikiran positif lainnya ialah selalu berkata 'saya bisa' dan
'saya akan'.
Meskipun secara islami akan lebih baik jika di tambah
dengan kata insya Allah.
Kata-kata 'saya akan' dan 'saya bisa' adalah
refleksi dari pikiran positif yang tidak menyerah pada keadaan, apapun
keadaan yang dilaluinya.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 11 dari 32
Dwifungsi Pikiran
Dalam berbagai kesempatan, baik dalam artikel, buku, seminar,
maupun pelatihan saya seringkali menyebutkan bahwa dua kunci
keberhasilan ialah sikap positif dan tindakan yang benar.
Dalam bahasa
lain saya menyebutkan sikap dan keterampilan. Anda tidak bisa sukses
hanya dengan memiliki salah satu dari kedua hal tersebut.
Kabar baiknya ialah bahwa kedua hal ini berasal dari pikiran.
Sehingga
jika Anda meningkatkan kualitas berpikir Anda maka kehidupan Anda
juga akan meningkat dengan lebih banyak mencapai keberhasilan.
Anda harus mau meninvestasi kan waktu untuk meningkat kan kualitas
berpikir Anda.
Sikap positif terbentuk dari pikiran positif.
Sehingga jika Anda ingin
memiliki sikap yang positif, Anda harus mengubah pikiran Anda menjadi
pikiran positif. Tekniknya sederhana. Untuk mencapai pikiran positif ada
beberapa teknik yang bisa Anda gunakan, pertama pengesetan tujuan
atau apa yang disebut dengan goal setting. Ini berfungsi untuk
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 12 dari 32
mengarahkan pikiran Anda ke arah yang positif. Teknik kedua ialah
dengan visualisasi yaitu mengkomunikasikan tujuan dengan pikiran
bawah sadar. Teknik yang ketiga adalah afirmasi atau yang disebut
dengan sugesti pribadi.
Masih ada teknik-teknik lain yang bisa Anda praktekkan. Untuk melatih
teknik-teknik menuju berpikir positif, Anda bisa mengikuti pelatihan yang
kami adakan, yaitu Berpikir Positif Ala www.motivasi-islami.com.
Bagi Anda yang berminat silahkan lihat jadwal pelatihan pada halaman
agenda di web site kami.
Kemudian, tindakan yang benar juga berasal dari pikiran. Anda harus
menguasai beberapa pengetahuan dan keterampilan yang sesuai
dengan tujuan Anda. Apa saja yang Anda perlukan lakukan dan
bagaimana cara melakukannya? Itu adalah pertanyaan yang perlu
Anda lontarkan untuk merangsang pikiran Anda untuk bekerja. Anda
juga bisa menggali ide-ide dari pikiran Anda yang bisa saja berguna
bagi keberhasilan Anda.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 13 dari 32
Itulah dua fungsi pikiran yang sangat vital bagi kehidupan kita, maka
jangan abaikan pikiran kita. Cara Anda agar tidak mengabaikan pikiran
Anda ialah dengan meningkatkan kapasitasnya dan menggunakannya.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 14 dari 32
Pikiran dan Sikap
Jika Anda berpikir bahwa penampilan maupun kemampuan Anda
berada di bawah orang lain, maka sikap Anda akan minder. Jika pikiran
Anda mengatakan bahwa Anda memiliki potensi yang sama dengan
orang lain, maka Anda akan percaya diri.
Orang yang malas memliki pikiran bahwa kekurangan dia sudah takdir
sehingga dia akan tetap miskin meskipun telah berusaha. Sedangkan
orang yang rajin berpikiran bahwa kita harus berusaha dulu baru
kemudian tawakal atau menyerahkan kepada takdir. Karena memang
Allah memerintahkan demikian, usaha dulu baru tawakal.
Jika Anda berpikiran bahwa kegagalan itu memalukan dan kegagalan
adalah akhir segalanya, maka Anda akan merasa ketakutan saat
melakukan sesuatu. Lain lagi jika berpikir bahwa gagal adalah suatu
pembelajaran dan menganggap masih ada kesempatan lain, maka
Anda akan menjadi orang yang berani.
Sikap pesimis disebabkan oleh pikiran bahwa dirinya tidak memiliki
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 15 dari 32
kemampuan. Sikap pesimis juga karena merasa sudah ditakdirkan
miskin, sikap pesimis juga karena berpikir bahwa keadaan disekililing
tidak mendukung. Sebaliknya sikap optimis muncul karena dalam
pikiran dia mengatakan bahwa segala sesuatu bisa dipelajari, siapa
tahu besok lusa Allah akan memberi rezki, dan bagaimana pun
keadaannya masih ada yang bisa sukses, termasuk dirinya.
Pernah ada orang yang tidak menjalankan bisnisnya karena tidak
memiliki contoh produk. Inilah orang reaktif, orang yang kalah dengan
alasan. Sementara ada orang lain yang bisa mengusahakan contoh
produk, dia mencari, meminta, meminjam, atau membeli. Dia berpikir
bahwa setiap alasan selalu ada solusinya. Inilah orang proaktif.
Pikiran menghasilkan sikap, sikap menghasilkan kebiasaan, kebiasaan
menghasilkan karakter atau akhlaq, dan akhlaq menentukan nasib
Anda. Jadi nasib Anda ditentukan oleh pikiran Anda (selain oleh
kehendak Allah). Jadi jika ingin nasib Anda baik, perbaikilah pikiran
Anda.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 16 dari 32
Pikiran dan Pencapaian
Anda tahu Leonardo Da Vinci? Dia bisa menghasilkan berbagai karya
karena di selalu memikirkan berbagai hal yang menarik baginya. Dari
pemikiran itulah dia menuliskan berbagai ilmu pengetahuan yang
meliputi bidang permesinan, anatomi tubuh, alat perang, sampai seni
lukis yang spektakuler. Semua itu hasil dari pemikiran.
Thomas Alpha Edison adalah orang yang selalu melewatkan hari
dengan berpikir. Sehingga sampai dia meninggal dia memegang 1000
lebih hak paten. Artinya dia menemukan lebih dari 1000 macam
temuan, termasuk yang paling terkenal ialah bohlam lampu.
Ihya Ulumuddin adalah buku yang fenomenal karya Imam Ghazali
merupakan hasil pemikiran beliau yang tidak pernah berhenti. Imam
Ghazali adalah orang yang gemar membaca dan memikirkannya
kemudian ditulisnya sehingga kita bisa membacanya sampai saat ini.
Bisnis adalah hasil pikiran, mulai memikirkan ide bisnis, memikirkan
strategi menjalankan bisnis, memikirkan memenangkan persaingan,
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 17 dari 32
memikirkan pengembangan bisnis, memikirkan solusi untuk masalah
yang muncul, memikirkan sumber daya manusia, dan sebagainya.
Apa yang bukan hasil pemikiran? Semua pencapaikan manusia dimulai
dari pikirannya. Tentu saja hasil yang akan didapat akan sebanding
dengan kualitas berpikirnya. Juga apa yang terjadi pada diri Anda dan
saat ini adalah hasil dari pikiran kita, bukan orang lain. Jadi jika Anda
ingin mengubah diri Anda menuju yang lebih baik, Anda harus
memikirkanya.
Manfaatkan kekuatan pikiran Anda. Anda memiliki pikiran rasional atau
sekarang dikenal dengan pikiran otak kiri. Pikiran otak kiri memiliki
kekuatan yang luar biasa, teknologi yang canggih adalah hasil dari otak
kiri. Otak kiri akan membantu Anda menganalisa masalah, meniliti
sebab akibat, dan tata cara melakukan sesuatu.
Sedangkan kekuatan lain ialah otak kanan Anda. Hasil dari pikiran
kanan Anda berupa estetika dan kreativitas. Keindahan akan
menyebabkan hidup lebih menyenangkan dan kreativitas akan
membantu Anda menghasilkan ide- ide baik untuk mengatasi masalah
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 18 dari 32
Anda maupun menemukan peluang-peluang baru. Jika otak kiri dan
otak kanan digabungkan akan menciptakan suatu karya yang luar
biasa, termasuk untuk hidup Anda.
Jika Anda bisa membaca artikel ini, berarti Anda memiliki kedua otak
tersebut, otak kiri dan otak kanan, maka .... gunakanlah.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 19 dari 32
Racun dan Obat dari Keyakinan
Racun dari Keyakinan
Suatu kali dalam pertandingan rugby, seorang dokter merawat lima
orang karena apa yang dicurigainya sebagai keracunan makanan.
Segera ditemukan bahwa kelima orang tersebut telah membeli
minuman dari kios tertentu di stadium tersebut.
Sang dokter pun minta agar sang komentator menasihati orang di
stadium itu untuk tidak membeli minuman dari kios tertentu karena
kemungkinan keracunan makanan. Tidak lama kemudian, lebih dari dua
ratus orang mengeluh gejala keracunan makanan. hampir separuh
gejalanya itu demikian parahnya sehingga mereka bahkan di bawa ke
Rumah Sakit.
Tetapi kisahnya belum berakhir di sana. Setelah diadakan penyelidikan,
ternyata kelima korban yang pertama itu makan salad kentang dari
sebuah toko roti dalam perjalanan mereka ke pertandingan tersebut.
Ketika "penderita" lain menemukan bahwa minuman di stadiun tersebut
aman, mereka pun secara ajaib pulih.
[Di kutip dari buku Attitude 101, karya John C. Maxwell, Interaksara]
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 20 dari 32
Obat dari Keyakinan
Sejak ribuan tahun sudah diyakini bahwa tidak ada orang yang mampu
lari 4 menit per mil (1,6 km). Oleh karena itu, tidak ada orang yang
berlari kurang dari 4 mil per menit sampai keyakinan ini didobrak oleh
seseorang yang bernama Roger Bannister, dia membuktikan bahwa dia
mampu berlari dengan kecepatan 3:59 menit untuk per mil. Tak lama
kemudian, banyak pelari lain yang mampu berlari kurang dari 4 menit
per mil. Keyakinan menjadi obat kuat bagi para atlit tersebut.
Apa Jenis Keyakinan Anda?
Pernahkan Anda memeriksa keyakinan Anda, apakah jenis keyakinan
racun atau obat?
Pernahkan Anda memeriksa apakah keyakinan Anda selama ini benar
atau tidak?
Pernahkan Anda menyadari bahwa keadaan Anda hari ini adalah hasil
dari keyakinan-keyakinan Anda dan ketetapan Allah?
Apakah Anda akan terus memelihara keyakinan Anda saat ini?
Apakah Anda tidak akan mengubahnya?
Apa keyakinan yang sangat mempengaruhi Anda?
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 21 dari 32
Hukum Keyakinan
Jika para mujahid dengan gagah berani maju ke medan tempur, tidak
takut kena panah, tidak takut kena pedang, tidak takut disiksa, tidak
takut ditawan, bahkan tidak takut mati meski dengan leher terpenggal,
karena mereka memiliki keyakinan bahwa balasan hari esok di syurga
akan melebihi pengorbanan apa pun yang diberikan saat ini.
Jika Nabi Ibrahim as. tega meninggalkan istri dan anak beliau ditengah
padang pasir yang tandus dan tidak ada orang lain yang menemani.
Beliau tidak takut anak istrinya mati kehausan, mati kelaparan, mati
diterkam binatang buas, mati terpanggang panasnya gurun pasir. Itu
semua karena beliau yakin atas perintah Allah SWT yang terbaik bagi
beliau. Beliau yakin bahwa Allah SWT akan menolong beliau.
Hukum pertama keyakinan adalah Anda akan melakukan hal apa
pun jika Anda dilandasi oleh keyakinan.
Karena Rasulullah SAW dan para sahabat yakin akan memenangkan
perang meskipun dengan jumlah tentara yang sedikit, maka mayoritas
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 22 dari 32
peperangan dimenangkan oleh Rasulullah SAW dan para sahabat.
Karena Roger Bannister yakin bisa lari lebih cepat dari 4 menit per mil,
maka dia mampu lari 3:59 menit per mil. Setiap keyakinan akan
menghasilkan sesuatu, bisa 100%, bisa lebih, dan juga bisa kurang,
tetapi selalu ada hasilnya.
Hukum kedua dari keyakinan adalah selalu ada hasil dari
keyakinan yang Anda usahakan.
"Orang-orang yang tidak beriman kepada hari kiamat meminta supaya
hari itu segera didatangkan dan orang-orang yang beriman merasa
takut kepadanya dan mereka yakin bahwa kiamat itu adalah benar
(akan terjadi). Ketahuilah bahwa sesungguhnya orang-orang yang
membantah tentang terjadinya kiamat itu benar-benar dalam kesesatan
yang jauh."
(QS.Asy Syuura:18)
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 23 dari 32
Hukum ketiga dari keyakinan adalah keyakinan akan
mempengaruhi perasaan Anda.
"Dan, jika sekiranya kamu melihat mereka ketika orang-orang yang
berdosa itu menundukkan kepalanya di hadapan Tuhannya, (mereka
berkata): "Ya Tuhan kami, kami telah melihat dan mendengar, maka
kembalikanlah kami (ke dunia), kami akan mengerjakan amal saleh,
sesungguhnya kami adalah orang-orang yang yakin."
(QS.As Sajdah:12)
Hukum keempat dari keyakinan adalah keyakinan akan menuntun
tindakan Anda.
Apakah Anda akan membiarkan keyakinan Anda begitu saja?
Keyakinan terhadap kebenaran Islam tidak boleh diganggu gugat,
sudah sangat banyak bukti tentang kebenaran Islam, tetapi yang saya
maksud ialah keyakinan Anda terhadap hal lainnya. Keyakinan yang
mungkin menghalangi Anda lebih sukses atau lebih berprestasi.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 24 dari 32
Dua Kaki Keyakinan
Ada dua keyakinan yang berhubungan dengan sukses. Yang pertama
adalah keyakinan terhadap diri Anda sendiri dan yang kedua adalah
keyakinan terhadap apa yang akan dicapai. Jika ingin sukses kita harus
memiliki kedua keyakinan tersebut yang kuat, jika salah satunya lemah
maka Anda akan berjalan pincang, sehingga akan lebih lambat
mencapai tujuan bahkan tidak akan mencapainya.
Keyakinan pada diri sendiri apa yang disebut dengan percaya diri.
Penyebab utama percaya diri yang rendah karena citra diri kita yang
negatif. Citra diri adalah anggapan Anda terhadap diri Anda. Jika Anda
ingin lebih percaya diri, maka Anda harus memprogram citra diri Anda
menjadi lebih positif.
Dengan percaya diri yang rendah, kita akan terhalang meraih berbagai
kesempatan yang ada. Percaya diri yang rendah akan membuat Anda
statis tidak bertindak, padahal tidak ada yang namanya sukses tanpa
tindakan. Bukan hanya tidak akan mengambil tindakan mengambil
peluang, tetapi rasa percaya diri yang rendah membuat Anda malah
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 25 dari 32
menghindar berbagai peluang yang muncul di depan Anda.
Keyakinan yang kedua adalah keyakinan akan hasil yang dituju. Jika
tujuan yang Anda tetapkan tidak Anda yakini, maka Anda tidak akan
mengejarnya. Otak bawah sadar Anda secara otomatis akan
memberitahukan kepada otak sadar Anda bahwa tujuan tidak akan
tercapai sehingga percuma diusahakan juga. Orang yang putus asa
adalah orang yang kehilangan keyakinan. Orang putus asa akan
menghentikan usahanya, karena dia merasa bahwa usaha yang
dilakukan akan percuma.
Salah satu saja dari dua kaki keyakinan ini lemah atau tidak ada, akan
membuat Anda pincang bahkan tidak bisa berjalan, apa lagi jika kedua
kaki keyakinan tersebut lemah atau tidak ada. Kabar baiknya, bahwa
keyakinan bisa diubah dan bisa diperkuat. Ada berbagai metode yang
bisa Anda gunakan untuk mengubah dan meningkatkan keyakinan
Anda menjadi lebih positif.
Faktanya ialah dengan diturunkannya agama. Agama dapat mengubah
keyakinan seseorang. Yang asalnya jahiliyah menjadi mendapat
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 26 dari 32
hidayah, yang asalnya kafir menjadi Islam, yang asalnya tidak percaya
kepada Allah menjadi percaya, yang asalnya bertuhan banyak menjadi
satu Tuhan. Dalam perjalanannya pun, agama bisa memperkuat
keyakinan pemeluknya.
Metode-metode mengubah dan menambah keyakinan yang
dipraktekkan oleh Rasulullah SAW dan ajaran Al Quran bisa kita
praktekkan untuk kita. Metode-metode ini dibahas pada artikel lainnya.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 27 dari 32
Menuju Keyakinan yang Membangun
Berpikir.
"Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan
tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut
lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di
dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda
(kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan."
(QS.An Nahl:69)
Keyakinan berawal dari berpikir. Banyak sekali ayat-ayat yang senada
dengan ayat di atas yang menyuruh manusia untuk berpikir sehingga
mengenal kebesaran Allah. Dengan mengenal kebesaran Allah akan
menambah iman kita atau keyakinan kita akan adanya Allah SWT.
Kemampuan berpikir adalah potensi yang dianugrahkan Allah SWT
kepada kita, mengapa kurang kita manfaatkan?
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 28 dari 32
Begitu juga untuk mengubah dan meningkatkan keyakinan Anda
terhadap bidang yang lain, kesuksesan di dunia, Anda perlu
menggunakan kekuatan berpikir Anda. Pikirkan tentang diri Anda,
seperti apa kemampuan Anda? Apakah kemampuan Anda tidak bisa
ditingkatkan? Apa saja keterampilan yang Anda miliki, apa saja ilmu
yang Anda miliki, apa saja pengalaman yang Anda miliki, apa saja
prestasi yang pernah Anda raih?
Berpikirlah tentang tujuan Anda. Apakah tujuan Anda bisa dicapai?
Apakah orang lain ada yang pernah mencapai tujuan seperti milik
Anda? Jika Anda tidak bisa mencapainya, tanyakan mengapa?
Kemudian tanyakan lagi mengapa, mengapa, dan seterusnya sampai
Anda menentukan esensi dari halangan yang ada sehingga Anda tidak
bisa mencapainya, adakah?
Apa saja sarana dan keterampilan yang diperlukan untuk mencapai
tujuan Anda? Bagaimana caranya mendapatkan sarana dan
keterampilan tersebut? Di mana mendapatkannya? Di mana
belajarnya? Tindakan apa saja yang harus diambil? Siapa yang bisa
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 29 dari 32
Anda minta bantuannya? Bagaimana cara Anda mendapat bantuan?
Teruslah bertanya untuk merangsang pikiran Anda hingga Anda
menemukan jawaban dan Anda memiliki keyakinan bahwa tujuan Anda
bisa dicapai.
Jika langkah berpikir Anda terapkan untuk berbagai kehidupan, insya
Allah keyakinan Anda akan berubah atau meningkat ke arah yang baik.
Baik mengenai bisnis Anda, pekerjaan Anda, studi Anda, masalah
keluarga Anda, masalah sosial Anda, maupun masalah-masalah
lainnya.
Tanamkan dalam Otak Anda
Setelah Anda menemukan keyakinan baru, atau keyakinan positif Anda
telah bertambah, langkah selanjutnya ialah penanaman hasil pemikiran
Anda tersebut ke dalam otak Anda.
Ada dua teknik untuk menanamkan
sesuatu ke dalam otak kita. Pertama adalah afirmasi dan yang kedua
adalah visualisasi.
Meskipun ada ahli (tidak perlu saya sebut namanya) yang meragukan
manfaat dari teknik ini, tetapi saya percaya bahwa teknik ini sangat
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 30 dari 32
bermanfaat, kenapa?
Pertama metode ini digunakan juga oleh Allah
untuk menambah keimanan umatNya, terbukti dengan adanya dzikir
yang caranya mirip dengan afirmasi. Al Qur'an sering kali
menggambarkan keadaan di syurga dengan detil dan memikat, ini
adalah teknik visualisasi.
Afirmasi
Afirmasi adalah pernyataan dinamis yang diulangi terus menerus
kepada diri sendiri bahwa diri Anda memiliki potensi yang cukup dan
bahwa kondisi masa depan yang diinginkan sudah terwujud.
Teknik
yang sederhana ini ternyata sudah dikenal sangat kuat pengaruhnya
kepada pikiran seseorang. Semua orang bisa melakukannya bahkan
sering kali secara tidak sadar banyak diantara kita yang sudah
melakukannya.
Saat Anda gugup, kemudian Anda mengatakan
berulang-ulang "saya bisa, saya bisa.", ini sudah merupakan afirmasi.
Hasil afirmasi adalah akan menjadi pola pikir yang dominan, dan pola
pikir yang dominan ini akan menjadi keyakinan dengan sendirinya apa
lagi setelah memalui pemikiran yang dalam. Sistem keyakinan yang
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 31 dari 32
ada pada diri Anda akan menjadi sistem keyakinan yang positif dan
konstruktif.
Bagaimana cara melakukannya?
1. Awali dengan kata "saya", libat diri Anda secara nyata.
2. Nyatakan afirmasi Anda dengan kalimat positif, artinya
mengandung optimisme dan tidak menggunakan kata "tidak"
atau "bukan". "Tidak miskin" ganti dengan "kaya", "tidak bodoh"
ganti dengan "pintar" dan sebagainya.
3. Nyatakan dalam kalimat sekarang atau bahkan lampau
4. Kalimatnya singkat
5. Kalimat afirmasi harus tertulis
6. Sering- seringlah mengulangnya.
Visualisasi
Visualisasi akan mengkomunikasi kan tujuan Anda kepada otak bawah
sadar Anda.
Cara visualisasi sangat sederhana, yaitu dengan cara
menggambarkan tujuan Anda sedetil mungkin termasuk perasaan
Anda.
Jika pikiran bawah sadar Anda telah mengenal tujuan yang akan
dicapai, maka secara tidak sadar pula pikiran bawah sadar akan
mengerahkan tindakan Anda menuju tujuan tersebut.
Dari tidak bisa menjadi bisa, halaman 32 dari 32
Silahkan memberikan ebook ini kepada siapa pun yang Anda mau.
Jika Anda ingin
memasang iklan sebelum membagikan ebook ini, silahkan hubungi kami di
bisnis@motivasi- islami.com
Anda juga boleh mengutip sebagian atau seluruh isi ebook ini jika tetap
menyantumkan sumbernya yaitu www.motivasi- islami.com
Rahmat, ST
Owner sekaligus penulis utama di web site
www.motivasi- islami.com.
Berprofesi sebagai pembicara, pelatih, dan konsultan
pengembangan diri dan motivasi serta Business Start
Up.
Juga mengelola beberapa bisnis di Jakarta,
Bekasi, dan Bandung.
Untuk menghubungi Rahmat bisa melalui
Email: rahmat@mail2 consultant.com atau
HP: 081320211879
Kunjungi juga : www.start-small.biz dan www.kinerja. wordpress.com (blog)
SPONSOR
11304